Kamis, Maret 10, 2011

Uneg-uneg yang Ngruntel-ngruntel

Sebenernya, amat banyak uneg-uneg diriku tentang dya yang ngruntel-ngruntel dan mengusik perasaan. Hendak hati ingin tuangkan segala bentuk rasa itu ke dya. Tapi aku khawatir hal ini malah ‘kan jadi kesedihan dan kecewa setelah mungkin nanti dya cuma diam saja tak menanggapi gejolak resah gelisah ini. atau.., dya malah mengalihkan pembicaraan, tak mau membahas sangkut paut uneg-uneg yang terus mengganjal jiwa hati ini, yang itu artinya semakin besar firasatku bahwa dya udha ninggalin cintaku dan beralih bersemayam ke hati yang dulu. Ini yang sangat gak ingin aku lihat dan dengarkan. Aku takut melihat realita ini. Ku bener-bener gak pengen denger.
Memang betul, aku gak bisa selalu ada untuknya, ku gak bisa sepenuhnya berikan waktu untuknya.
Ya udha lah, maaf aja dariku, yang tak bisa slalu hadir temaninya.
(malam ahad, 26 feb `11)

0 comments:

Posting Komentar